Thursday, October 9, 2014

Kegunaan CCTV di kehidupan UMAT MANUSIA

CCTV adalah sebuah alat untuk merekam atau mengambil sebuah gambar suatu tempat yang mungkin di anggap rawan atau yg jarang terpantau oleh mata kita di tempat-tempat tertentu. Dan banyak kejadian-kejadian yang tertolong oleh CCTV seperti Perampokan, Pencurian, Kecelakaan atau pun kejadian yang membuat kita tertawa sampai mengeluarkan air mata. Yang passti CCTV itu untuk merekam kejadian yang tak terduga bukan untuk merekam Cabe-cabean.:D hahaha

CCTV sendiri terdiri dari dua jenis yaitu CCTV analog dan IPcamera. Untuk yang jenis analog cara instalasinya masih dengan penarikan kabel dari sebuah kamera di tempatkan hingga ke DVR(digital video recorder) untuk ipcamera sendiri cara instalasinya tidak perlu menarik kabel sampai ketempat penyimpanan rekaman jadi tidak perlu sampai menarik otot-otot tangan dan dari kualitas gambar cctv jenis analog ini masih jauh dari sebuah cctv ipcamera. kualitas gambar yang di tampilkan oleh ipcamera hingga 1280 x 1080, bandingkan dengan cctv analog yang mentok di D1 (720 x 576) nah itu perbedaannya tentang cara instalasi cctv analog dan ipcamera.

Nah kalo dari segi cara pemantauan rekaman, cctv analog harus datang kesebuah tempat atau ruangan yang di buat khusus untuk menyimpan sebuah rekaman dan hanya orang-orang yang di berikan izin saja yang bisa masuk ketempat tersebut. Sedangkan ipcamera anda bisa memantau di mana saja kapan saja anda mau melihat karna cctv ipcamera telah terkoneksi oleh internet. Anda hanya perlu membuka sebuah internet lalu anda masukan ip dari kamera yang akan anda lihat dan gambar akan muncul tanpa harus anda datang kesebuah ruangan. Gimana lebih simple bukan??

Eiits tapi tidak semudah itu anda bisa melihat gambar dari IPcamera karna anda harus daftarkan terlebih dahulu IP dari sebuah kamera ke internet dan bagi yang tidak terlalu paham dengan cctv ipcamera maka akan terasa sulit untuk mengkonfigurasikannya sebab cara konfigurasi ipcamera harus benar-benar sesuai dengan prosedur kalo tidak ya maka hasilnya tidak ada alias gambar tidak muncul. Jadi konfigurasi ipcamera harus ngerti dalam masalah IT karna pengetahuan anda tentang IT yang akan menentukan mudah atau sulitnya.

Ini jenis-jenis kabel UTP yang sering digunakan untuk instalasi IPcamera
- kabel UTP Cat 5e untuk transmisi data digital hingga 1000 megabit per detik
- kabel UTP Cat 6 untuk mendukung transmisi 250Mhz


Berikut contoh cara konfigurasi ipcamera:
Setting IP Camera

1.Setting IP Address
 
Penyetelan IP address terdiri atas kegiatan :
a.Pendeteksian IP Camera. Pendeteksian dilakukan sesuai dengan prosedur yang dimiliki oleh masing-masing IP Camera. Pada umumnya pendeteksian dapat dilakukan dengan menggunakan CD installer yang disediakan oleh produsen IP Camera. Pendeteksian IP Camera dilakukan dengan mengkoneksikan IP Camera langsung ke PC atau laptop pengguna.
b. Penggantian IP Address. Setelah proses pendeteksian IP Camera, maka pengguna akan memperoleh IP address pabrikan.
Selanjutnya IP address dan tersebut diganti menjadi satu segmen dengan IP address lokal (dalam hal ini satu segmen dengan IP address modem). Pada umumnya IP address standar yang dipakai oleh pabrikan yaitu 192.168.1.xxx. Standar IP address modem yang dipakai adalah 192.168.1.1, dengan demikian kita bisa menggunakan IP address diluar yang telah dipakai oleh modem untuk digunakan di IP camera.

2.Setting Port Number

Setelah proses pendeteksian IP Camera, maka pengguna akan memperoleh port number pabrikan.Pada umumnya port number IP Camera yang dialokasikan oleh pabrikan adalah 80. Akan tetapi pada umumnya port number tersebut juga digunakan oleh modem. Untuk membedakan port number modem dengan IP Camera maka port tersebut harus diganti. Sebagai panduan dalam menentukan port number maka disarankan agar port number IP Camera berjumlah 4 digit. Contoh: 8080.

3.Tes Akses IP Camera
Pengetesan akses IP Camera lokal. Pengetesan akses IP Camera lokal adalah pengetesan yang dilakukan di lokal jaringan untuk memastikan bahwa IP camera dapat diakses dengan menggunakan IP address yang telah diset pada IP Camera sebagaimana poin 1.1 Setting IP Camera. Adapun proses pengetesan ini dilakukan setelah proses pembuatan username dan password IP Camera. Username dan password tersebut nantinya berguna setiap akan koneksi ke IP Camera melalui IP publik dan pada saat integrasi dengan portal Speedy Monitoring.
Setelah seluruh proses berhasil dilakukan, kemudian lakukan akses ke IP Camera dari PC atau laptop dengan mengakses ke alamat IP address lengkap dengan port numbernya yang sudah dibuat di tahap sebelumnya dengan format http://ip_address:port_number/, sebagai contoh akses ke http://192.168.1.5:8080/.
Proses pengetesan akses ke IP Camera lokal dapat dinyatakan berhasil apabila muncul jendela untuk memasukkan usernama dan password IP Camera yang selanjutnya diikuti tampilan web browser IP Camera di layar PC/laptop kita.
 
Proses setting IP Camera secara detil dapat dilihat pada dokumen produk IP Camera yang dikeluarkan oleh masing-masing pabrikan (produsen IP Camera).

Oh iya ini juga penting nih untuk anda ketahui kalo anda membeli DVR biasanya tidak termasuk dengan Harddisk nya. dan kebanyakan sebuah DVR itu menggunakan harddisk berkapasitas sekitar 1TB dan untuk selot harddisk nya sendiri untuk DVR 4 dan 8 Chanel biasanya cuma satu slot untuk harddisk dan untuk yang 16 Chanel itu biasanya ada dua slot untuk harddisk nya

HDD adalah perangkat yang menyimpan semua perangkat lunak yang diinstal pada komputer serta semua file data dibuat dan digunakan oleh perangkat lunak ini. Ini termasuk dokumen yang telah Anda buat dan di-download, seperti foto,video dan musik. Hard drive adalah bentuk penyimpanan permanen, bertentangan dengan memori sementara seperti memori random-akses (RAM). Ini berarti bahwa ketika Anda mematikan komputer file tetap disimpan dengan aman pada drive sehingga Anda dapat menggunakannya lagi setiap kali Anda memulai komputer Anda.

Semoga info diatas bisa bermanfaat untuk anda.:)
www.hebros.co.id
Categories:

0 komentar:

Post a Comment